Sabtu, 10 Juni 2017

Daging

Latar Belakang
Kebutuhan masyarakat dalam negeri terhadap daging akan terus meningkat seiring dengan peningkatan jumlah penduduk, peningkatan taraf ekonomi, kesadaran masyarakat akan gizi, dan keberadaan masyarakat luar negeri. Impor daging sapi untuk memenuhi kebutuhan pasar masih terus dilakukan, karena sapi lokal Indonesia masih belum mampu menghasilkan daging dengan kualitas premium. Daging yang diimpor tersebut mempunyai beberapa kelebihan, yaitu lebih empuk, derajat marbling yang tinggi sehingga sangat disukai oleh konsumen.

Telur

Latar Belakang
Telur unggas berbentuk agak bulat sampai lonjong dengan warna putih, coklat, biru atau berbintik-bintik . Permukaan kulit telur agak kasar sampai halus. Tiap-tiap jenis telur mempun kaikarakteristik warna, ukuran dan berat tertentu.
Telur merupakan bahan pangan dengan struktur fisik yang khas. Telur tersusun dari kulit ,kantung udara dan isi yang terdiri putih telur dan kuning telur. Kulit telur mempunyai tekstur yang kaku dan cukup kuat untuk melindungi isi telur dari pengaruh luar. Putih telur dan kuning telur sebenarnya dipersiapkan sebagai makanan bagi pertumbuhan embrio.

Laporan Akhir

Cover
Pendahuluan
Tujuan dan Manfaat
Tinjauan Pustaka
Metode
Hasil
Pembahasan
Kesimpulan
Daftar Pustaka

Laporan Akhir

download
https://drive.google.com/file/d/0B9ATdsZ8JH89anlnNlYwOS0xTlU/view?usp=sharing
https://drive.google.com/file/d/0B9ATdsZ8JH89VW45V290RlUwWTA/view?usp=sharing

Laporan AKhir

download
https://drive.google.com/file/d/0B9ATdsZ8JH89RnRRZnMyZlhma28/view?usp=sharing

Jumat, 09 Juni 2017

Pemeriksaan Klinis

Latar Belakang
Pemeliharaan ternak umumnya adalah bertujuan untuk memperoleh keuntungan atau bersifat ekonomis. Aspek kesehatan hewan tentu saja mempunyai pengaruh yang besar berkaitan dengan tujuan pemeliharaan tersebut. Aspek ekonomis bisa berupa kematian hewan, menurunnya produkifitas, menurunnya efisiensi reproduksi, meningkatnya biaya pengobatan dan lain-lain.
Penyakit pada ternak secara umum terbagi penyakit infeksius dan penyakit non infeksius. Penyakit infeksius adalah penyakit yang disebabkan oleh agen-agen infeksi. Agen-agen infeksi penyebab penyakit antara lain virus, bakteri, mikal, parasit. Penyakit non infeksius adalah penyakit yang disebabkan selain agen infeksi misalnya akibat defisiensi nutrisi, defisiensi vitamin, defisiensi mineral, keracunan, pakan.

Makalah Akhir

I.                   PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kelinci (Cavia porcellus) termasuk kedalam kingdom animalia dan kelas mammalia. Kelinci (Cavia porcellus) merupakan kelompok hewan yang paling sempurna baik morfologi ataupun anatominya karena ia mempunyai susunan organ yang kompleks dan susunan metabolisme didalam tubuhnya yang juga kompleks. Kelinci  merupakan  salah  satu  ternak  alternatif penghasil  daging sebagai sumber protein karena kelinci mempunyai  laju  pertumbuhan  dan  perkembangbiakan yang relatif  cepat. Kelinci mampu  memproduksi daging yang  berkadar  lemak  sangat  rendah  dan  disamping  itu kelinci juga merupakan ternak penghasil bulu yang  potensial.